Backpacker Banyuwangi: CONTOH MACAM MACAM MOTIF BATIK BANYUWANGI

Like facebook Backpacker Banyuwangi untuk info seputar pariwisata di Banyuwangi

Banyuwangi mempunyai beragam motif batik. Tercatat lebih dari 45 batik asli Banyuwangi. Seiring berkembang nya jaman kini banyak bermunculan motif motif batik modern kreasi para pengrajin. Namun sebagai warisan budaya kita harus tahu motif dasar atau motif lawasan alias motif klasik yang sudah ada sejak lama tanpa ada unsur modern. Batik Banyuwangi lebih menggambarkan tentang keadaan alam agraris nya.

1. GAJAH OLING

Gajah oling merupakan motif batik paling tua di Banyuwangi. Berasal dari kata Gajah dan Uling (belut sungai) berbentuk seperti tanda tanya. Melihat dari arti kata nya Gajah bertubuh besar dan Uling berarti eling (ingat). Sehingga gajah oling ini bermakna kita harus selalu mengingat yang maha agung (Tuhan). Tema Gajah Oling di jadikan tema untuk Banyuwangi Batik Festival (BBF) tahun 2013.

GAJAH OLING

2. KANGKUNG SETINGKES

Kangkung setingkes yang bermakna seikat kangkung. Kangkung Setingkes motif batik yang bergambar sayuran kangkung yang di ikat dalam sebuah tali yang mempunyai makna penting nya sebuah kerukunan dalam hidup berumah tangga. Motif Kangkung Setingkes menjadi tema batik di BBF tahun 2014.

KANGKUNG SETINGKES

3. PARAS GEMPAL

Paras berarti batu padas dan Gempal arti nya runtuh. Yang mempunyai filosofi bahwa sekeras keras nya hati manusia akan luluh dengan sebuah kelembutan. Motif paras gempal di jadikan tema batik di ajang BBF tahun 2015.

PARAS GEMPAL

4. SEKAR JAGAD BLAMBANGAN

Sekar Jagad berasal dari kata sekar yang berarti bunga dan jagad yang berarti dunia. Menggambarkan bahwa bati sekar jagad bermakna keindahan dan keanekaragaman bunga di seluruh dunia. Bermotif geometris berupa sekumpulan motif motif khas Banyuwangi. Motif sekar jagad di jadi kan tema BBF tahun 2016.

SEKAR JAGAD

5. JAJANG SEBARONG

Jajang sebarong arti nya bambu yang tumbuh bergerombol. Bermakna erat nya persudaraan. Untuk motif klasik nya seperti gambar di bawah. Berupa gambar daun bambu yang masih muda yang di rambati tumbuhan tumbuhan liar di sekitar nya.

JAJANG SEBARONG

6. KOPI PECAH

Motif kopi pecah klasik / lawas seperti gambar di bawah. Seperti kopi yang tersebar di dalam kotak. Motif kopi pecah di jadikan tema BBF tahun 2017 mendatang.

KOPI PECAH

7. GRINGSING BANYUWANGI

Seperti hal nya sekar jagad , hampir tiap daerah di indonesia memilik motif gringsing dengan motif yang berbeda beda. Batik gringsing memiliki filosofi yaitu keseimbangan , kemakmuran dan kesuburan.

GRINGSING

8. JENON

JENON

9. UKEL

UKEL

10. ALAS KOBONG

ALAS KOBONG

11. MOTO PITIK

Moto pitik berarti mata ayam. sehingga motif batik ini seperti sekumpulan mata ayam.

MOTO PITIK

12. BLARAK SEMPLEH

Blarak Sempleh berasal dari kata Blarak yaitu daun kelapa yang telah mengering dan sempleh yang berarti patah. Sehingga motif batik ini seperti dedaunan kelapa.

BLARAK SEMPLEH

13. GEDEGAN

Gedegan berasal dari kata Gedeg, yaitu anyaman bambu yang di gunankan untuk dinding rumah .

GEDEGAN

14. GALARAN

Galaran berarti galar yaitu pohon bambu yang di cecah dan di gunakan untuk alas sebuah tempat duduk atau pun tempat tidur. Sehingga motif nya berupa garis lurus seperti bambu.

GALARAN

15. KELABANGAN

Kelabang yang berarti hewan lipan. Motif ini seperti hewan lipan yang berkaki banyak.

KELABANGAN

16. DILEM SEMPLEH

Dilem sempleh berarti bunga kelapa yang patah. Kembang dilem merupakan salah satu motif dasar dari Banyuwangi. Biasa nya juga di gabungkan dengan motif totogan.

DILEM SEMPLEH

17. SEMBRUG CACING

Sembrug cacing yang berarti sekumpulan cacing. Menceritakan tentang cacing yang hidup di tanah yang senantiasa menjaga kesuburan tanah.

SEMBRUG CACING

18. SEMANGGIAN

Motif semanggi yang mempunyai empat daun kawung.

SEMANGGIAN

19. TOTOGAN

Totogan berasal dari kata totog , mentog atau buntu. Sedangkan motif bunga bunga kecil itu adalah kembang dilem.

TOTOGAN

20. WADER KESIT

WADER KESIT

21. JENGKINGAN

JENGKINGAN

22. GARUDO MUNGKUR

GARUDA MUNGKUR

23. COMPLONGAN DAN ULO BUNTUNG

Batik complongan berasal dari kata cumpleng (sepi) . Biasa nya berlatar belakang warna gelap seperti hitam atau coklat tua. Motif yang biasa di sandingkan adalah motif ulo buntung dan dilem sempleh.